Sistem Budaya Prasejarah Masyarakat Adat Papua (Meepago ()Dogiyai)

 TUGAS ETNOGRAFI PAPUA

"SISTEM BUDAYA PAPUA (MEEPAGO)"

(DOGIYAI)

Dosen Pengampu : Christene Sanggenafa

Disusun Oleh :  Epit H. Magai (20160111044055)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS CENDERAWASIH

TAHUN 2019

1. Letak Kabupaten Dogiyai

Kabupaten Dogiyai adalah sebuah kabupaten di Provinsi Papua, Indonesia. Wilayah kabupaten ini dulu tercakup dalam Kabupaten Nabire. Pusat pemerintahan Kabupaten Dogiyai secara definitif berada di Kigamani, Distrik Kamu. Kabupaten ini dibentuk pada tanggal 4 Januari 2008 berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2008, bersama-sama dengan pembentukan 5 kabupaten lainnya di Papua. Peresmiannya dilakukan oleh Mendagri Mardiyanto pada tanggal 20 Juni 2008 di Nabire. Batas wilayah : Utara : Berbatasan dengan Distrik Siriwo, Kabupaten Nabire. Selatan : Berbatasan dengan Distrik Mimika Barat, Kabupaten Mimika. Barat : Berbatasan dengan Distrik Uwapa, Kabupaten Nabire dan Kabupaten Kaimana Papua Barat. Timur : Berbatasan dengan Distrik Paniai Barat, Kabupaten Paniai.

2. Sejarah Istilah Nama Kabupaten Dogiyai

o   Dogiyai = Panah yang tajam.

o   Motto = Dogiyai Dou Ena (Dogiyai Indah Dipandang)

3. Bahasa

Anggota Keluarga :

o   Tete : Mumaa.

o   Nenek : Bobou, Naabai.

o   Ayah : Naitai, Etee.

o   Ibu : Noukai, Amai.

o   Adik Laki-laki & Perempuan : Weneka.

o   Kakak Laki : Nauwai, Bebei.

o   Kakak Perempuan : Babai.

o   Perempuan : Yagamo, Apii.

o   Laki-Laki : Yame, Naii.

o   Paman : Naamaa, Aiwi.

o   Tanta : Bobou, Abba

o   Ipar Laki-laki : Baaka.

o   Ipar Perempuan : Geeka

o   Bapa Mantu : Baaka.

o   Mama Mantu : Geeka.

o   Sahabat : Nogey

4. Sistem Pengetahuan

Makanan Tradisional

o   Ubi : Nutaa, Notta.

o   Keladi : Nomoo

o   Uguboo : Sayur Hitam

Membuat Rumah Tradisional

Bahan :

·         Atap menggunakan Yagee (Daun Pandan)

·         Papan menggunakan Yagaa (Pagar Panjang)

·         Pintu menggunakan Tibaa (Batang Pandan)

·         Lantai menggunakan Idaa (Jubi)

·         Paku menggunakan Eduu (Rotan)

·         Pondasi menggunakan Takaa (Kayu bercabang)

5. Sistem Teknologi

Berkebun(Bugii) :

·         Ubi (Notta, Nuta)

·         Keladi (Nomoo)

·         Tebu (Etoo)

·         Jagung (Kawakiwe)

·         Pisang (Mapii)

·         Sayur Lilin (Pegoo)

·         Labu Siam (hepaani)

·         Ketimun (Tudaa)

·         Sayur Gedi (Dadee, Bohoo)

·          Jahe (Wedee)

·         Rica ( Enege poo)

·         Koll (Koodo)

·         Uguboo (Sayur Hitam)

·         Buah Merah (Bii)

·         Kacang Tanah (Kokaa)

6. Sistem Organisasi Sosial

o   Sebelum Zaman Belanda (Belanda meii beuga)

·         Tonawi Mee, Orang yang dihormati, kaya dan hebat dalam bertindak

o   Zaman Belanda (Belanda Wagii)

·         Kepala (Kapagaa)

·         Wakege (Wakil)

·         Yakeitetai Mee (Pembantu)

o   Pemerintahan Indonesia (Indonesia/Dimibeu Wagii)

·         Kepala Desa

·         Sekretaris Desa

·         Bamuskam

·         Bendahara Kampung

7. Sistem Pencaharian

o   Berburu

·         Alat (Agiyoo)

ü  Ukaa (Busur)

ü  Maapega (Panah)

ü  Bokee, Etoutouda (Jerat)

ü  Idaa Pitoo (Obor)

ü  Ebau, Ebai (Jaring)

·         Hasil Buruan (Wageta agiyoudo)

ü  Burung (Bedoo)

ü  Kus-kus (Wodaa)

ü  Haa (Babi Liar)

ü  Katak dan Berudu (Doge, Toba)

8. Sistem Religi

o   Ayimana mei beuga koo, tikai kaa iboudo migakobe teitita koo :

·         Tikago kaa koo, ayaa tenee migakobe eteititaa, ayaa tene koda eteitita koo keikaa kei enaa mee keikaa keike peume koyokaa gaigai taii.

·         Wiyago koo, Ibo piya maa ibo mogo maa,migakobe eteitita. Kouyako, enaa agiyoo topai gayakee migakobee eteitita

·         Maagai mogo migakobe eteitita, kouko iboo didi, miyo didi beu awiya kouya.

o   Sebelum datangnya agama, kepercayaan yang dianut adalah :

·         Yang pertama, Penyembahan terhadap arwah orang mati.

·         Yang kedua, penyembahan terhadap pohon besar dan batu besar karena dipercaya ada makhluk halus.

·         Yang ketiga, Batu Gosok, karena mampu menyembuhkan sakit, jika digosok pada bagian yang sakit dan memang sembuh.

9. Kesenian

o   Lagu Daerah :

·         Komauga

·         Wiyani/Ayoo

·         Tupee

·         Ugaa

o   Rumah Adat :

·         Yagee/Hagaa Owaa

o   Pakaian Adat :

·         Koteka, Yame. (Laki-laki)

·         Mogee, Yagamoo. (Perempuan)

o   Pembayaran Maskawin

·         Pertama, Bayar dengan barang (Tikago koo agiyo-bagiyo kaa edaigai)

Contoh : Batang sayur gedi (Dade iyoo), Tanah(Makii), Babi (Ekina) Maumi (Kapak Batu)

·         Kedua, Bayar dengan kulit Bia/Kerang(Wiyago koo Mege dedegee kaa edaigai)

·         Ketiga, Bayar dengan Uang (Widagoo koo Megee kaa edaigai)

10. Kerajinan Tangan

o   Noken Kulit Kayu (Agiya)

Cara Pembuatan : Yang pertama, mencari kulit kayu di hutan lalu direndam dalam air selama +- satu minggu, kemudian dijemur. Setelah kering, diambil dan dipilah untuk menghaluskan seperti tali/nelon agar bisa dibuat noken. Setelah itu dianyam noken, yang dimulai dari tali noken, kemudian dianyam lagi dasar nokennya.

Keitaine Kidani : Tikago koo, piyaa kado buguwa ubauwi, kouda make uwoo dobaa daa enaa awimakaii, kouda make tanida gege tiyawi, gee kiyake koo gonai, gonayakee koo manila dani tiyawii. Kouda make koo kebonee gou kouda make miyoo maa yatoo miyoo ginii tekida kitouyokoo edii yawii. Kouda make agiyaa maa duwadokee taii.

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA

Bapak Yusak Magai